Pendidikan

Tanamkan Ahlaq Mulia Cinta dan Peduli Terhadap Sesama, Kepala Sekolah SDN Dampit 2 Ajak Siswa Bersodaqoh

Kepsek SDN Dampit 2 ajak semua Siswa Cinta dan Peduli Terhadap Sesama dengan Cara Berbagi

Bandung, gerbangdesanews.com – Menurut pemikiran bapak pendiri sekaligus pelopor dunia pendidikan Ki Hajar Dewantara, tujuan Pendidikan bersifat holistik, bukan hanya mengejar nilai akademik yang tinggi tapi juga menanamkan nilai -nilai budi pekerti  yang baik pada peserta didik.

Penanaman budi pekerti yang baik dimulai dari lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat sesuai dengan Tri Pusat Pendidikan. Sekolah sebagai salah satu pusat pendidikan bagi peserta didik memiliki kewajiban yang penuh dalam rangka penanaman budi pekerti. Kamis (20/10/2022).

Salah satu peran nyata dari guru penggerak adalah menjadi agen transformasi ekosistem pendidikan untuk mewujudkan profil Pelajar Pancasila salah satu nya di sila ke 1(ketuhanan yang maha esa) dan 2 k(kemanusiaan yang adil dan beradab), seperti yang dilakukan kepala sekolah SDN Dampit II Cicalengka, Kabupaten Bandung. Ujang Suryana S.Pd., beliau merancang aksi nyata yang sesuai dengan Visi dan Misi sekolah yaitu” Membentuk Karakter Peserta Didik Yang Peduli Terhadap Sesama”,

Seperti dalam keterangannya saat di wawancarai di ruang kerjanya Ujang Suryana S.Pd., mengatakan Profil Pelajar Pancasila yang terkait dengan rancangan aksi nyata ini dengan Berakhlak Mulia,

“Berakhlak mulia yang artinya mengerti apa itu keadilan sosial, spiritualitas, punya rasa cinta kepada agama, manusia, dan cinta kepada alam,

Memiliki rasa cinta kepada manusia dapat dilakukan oleh peserta didik dengan melakukan hal-hal yang kecil tapi bermanfaat bagi orang lain misalnya melakukan kegiatan sosial, ujarnya.,

“Peserta didik harus ditanamkan sikap kritis melihat sekeliling mereka. Apa yang dapat mereka perbuat dalam membentuk budi pekerti mereka? Tanamkan karakter yang baik pada mereka dengan melakukan perbuatan yang baik seperti berbagi pada sesama,

Dengan Program Sekolah yang kami gagas beserta para guru, hasil rapat komite Sekolah dengan para orang tua Siswa, yang hasilnya positif dan disetujui para orang tua siswa, kata Ujang.

Dipertegas oleh Ujang, Program Sodaqoh Mingguan bagi setiap Siswa dengan Nilai 2000.00 /siswa dalam satu minggu, walau baru berjalan 1 bulan lebih, dari 298 siswa sudah terkumpul 2.000.000., lebih.Ini luar biasa antuasias dorongan para orang tua terhadap anaknya,

Dari hasilnya nanti kalau anggaran sudah terkumpul sesuai harapan, kita akan melaksanakan Khitanan Masal, santunan kepada siswa yang kurang mampu dan sisa dari anggaran yang terkumpul, buat kebutuhan hal lain yang sifatnya Sosial dan bermanfaat bagi orang lain terutama siswa di sekolah SDN Dampit 2, Semoga kepala sekolah baru nanti kedepannya bisa melanjutkan Program ini jangan sampai terputus begitu saja, Jelas Ujang Saepudin.

Loading

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button